HariTanggal : Sabtu, 14 April 2012. Tempat : Rumah Bp. F. Harnantoko. Duren Sawit - Jakarta Timur. Acara : 1.Pkl 18.00 - 19.30 : Ibadat Misa Arwah. 2.Pkl19.30 - selesai. Ramah tamah dan makan malam bersama. Kehadiran Bp./ibu/sdr/i dalam acara ini sangat kami harapkan, semoga kasih karunia Tuhan selalu menyertai kita semua. Amin.
Hari ini Gereja Katolik mengenangkan arwah semua orang beriman. Nah, arwah siapa itu ya? Arwah orang Katolik doang? Atau arwah leluhur orang Katolik? Atau arwah tetangga orang Katolik? Arwah orang ateis termasuk gak ya? Ungkapan bahasa Inggris All Souls’ Day tak mengizinkan pertanyaan seperti itu. Mau tanya apa coba wong sudah jelas semua atau seluruh? jiwa! Entah ateis baik Katolik maupun agama lainnya atau teis entah yang main poli atau yang monoton, sejauh berjiwa, ya itulah yang dikenangkan. Akan tetapi, ada ungkapan bahasa Inggris lain yang paralel dengan bahasa Indonesia juga All the Faithful Departed. Jadi, pertanyaan tadi tetap berlaku. Ini arwah siapa yang dikenangkan… Nah lo… Saya seorang imam Katolik yang hampir setiap hari mengucapkan Doa Syukur Agung dalam Perayaan Ekaristi dan sadar betul bahwa di dalamnya ada pembedaan antara orang beriman dan orang tak beriman sewaktu mendoakan mereka yang sudah meninggal dunia. Rumusannya kira-kira begini Ingatlah pula akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu. Mengapa tidak langsung saja didoakan ā€œIngatlah semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Muā€? Bukankah ā€œsemua orangā€ itu sudah mencakup saudara atau tetangga atau kenalan di medsos, entah beriman atau tidak, entah percaya pada kebangkitan atau tidak? Lagipula, bukankah iman itu sangat dinamis dan tak mungkin dibuat batas pemisah hitam putih? Tentu jawabannya gampang lha itu kan memang doa dalam ibadat orang Katolik, bukan doa bersama untuk kerukunan agama yang lebih bernuansa politis! Jadi ya wajar saja jika rumusannya dimaksudkan supaya pengikutnya menangkap faktor pembeda harapan akan kebangkitan. Pun orang lain yang tak memiliki harapan akan kebangkitan itu ya didoakan supaya diterima Allah sendiri. Rumusan Doa Syukur Agung mengingatkan perspektif iman Katolik yang distingtif, tidak dengan agenda membuat pemisahan dan evaluasi mengenai perspektif mana yang lebih baik. Dalam Gereja Protestan tidak dirayakan pengenangan arwah umat beriman dan itu bisa dimengerti dari perspektif sejarah juga. Dulu Luther protes habis-habisan terhadap penyelewengan Gereja Katolik dengan bisnis indulgensinya pengampunan dosa mereka yang sudah meninggal. Protes itu benar-benar tepat, dan Gereja Katolik mengevaluasi dirinya, tetapi dampaknya tak terelakkan. Luther sudah telanjur menerjemahkan Kitab Suci ke dalam bahasa Jerman dan ia tak menerjemahkan Kitab yang jadi landasan Gereja Katolik untuk menyokong gagasan mengenai indulgensi itu salah satunya ya yang dibacakan sebagai bacaan pertama hari ini. Itulah yang dipakai saudara-saudari Protestan. Janjane ya cukup disayangkan, tetapi begitulah sejarah. Praktik mendoakan arwah tidak eksklusif milik Gereja Katolik. Sebelum kristianitas meluas, sudah ada praktik macam itu dalam tradisi lain juga. Semoga semua makhluk berbahagia dalam Tuhan. Amin. HR PENGENANGAN ARWAH SEMUA ORANG BERIMAN Hari Rabu Biasa XXXI B/1 2 November 2016 2Mak 12,43-46 1Kor 15,12-34 Yoh 6,37-40 Posting Tahun Lalu Cuci Jiwa Gratis Posting Tahun 2014 Di Mana Arwah Umat Beriman Itu? Categories Daily Reflection Tagged as agama, api pencucian, api penyucian, arwah, doa untuk arwah, iman, kitab suci, Luther, Pertobatan, protestan, surga-neraka, tradisi katolik
hootsale Buku Mendoakan Arwah Secara Katolik 1 hari sampai 1000 hari di Tokopedia āˆ™ Promo Pengguna Baru āˆ™ Cicilan 0% āˆ™ Kurir Instan.

pesanPrapaskah 2105. ketidakpedulian. Sekretaris Dewan Kepausan Cor Unum. Mgr Giampietro Dal Toso. saat rahmat. kasih Tuhan. Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang. Komisi HAK KAS. Pekan Doa Sedunia untuk Kesatuan Umat Kristiani.

Contohdoa umat katolik untuk lingkungan. Kini, kita telah masuk ke tahun yang baru yaitu tahun 2021. Kini, kita telah masuk ke tahun yang baru yaitu tahun 2021. Selamat malam bapak ibu yang terkasih didalam tuhan puji syukur bagi tuhan atas kemurahan nya telah mengumpulkan kita semua umat lingkungan xaverius di rumah keluarga ibu ny.
Upacarapelepasan dan tutup peti itu dimulai pukul 17.00. Untaian doa pertama yang dipanjatkan ialah tahlilan berdasarkan agama Islam perwakilan dari Gusdurian. Dilanjutkan pembacaan Paritta yang dipimpin oleh Bhikkhu Tejjapunno dari Sangha Teravada Indonesia. Sekitar pukul 19.00, doa arwah dipanjatkan oleh Romo Kurdo Irianto dari Gereja Katolik.
Bagisaudara kita Albertus Imam Susatyo yang sudah dipanggil Bapa 40 hari yang lalu. Gereja sendiri telah menetapkan setiap tanggal 2 No-pember menjadi hari peringatan bagi para arwah kaum beriman. Tradisi Gereja Merayakan Hari Arwah Umat Katolik Wajib Ucapkan Doa Ini Biar Utang Cepat Lunas Minews Id. Ungkapan Syukur Ini 25 Ayat Alkitab Tentang
IbadatPeringatan Arwah Hari Ke-40. P : Para Bapak/Ibu dan Saudara-saudari yang saling mengasihi dalam Tuhan Yesus, hari ini kita bersama-sama berdoa untuk mendoakan arwah dari saudara kita Albertus Imam Susatyo yang pada 40 hari yang lalu dipanggil Bapa. Kita percaya bahwa segala doa yang kita panjatkan untuk mereka yang sudah meninggal sangat
Ibadatarwah untuk seorang anak. 1. IBADAT ARWAH UNTUK SEORANG ANAK SESUDAH PENGUBURAN. 2. 1 1. Tanda salib dan salam P. Dalam Nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus . U. Amin P. Semoga Allah sumber segala harapan, melimpahkan penghiburan dan kekuatan iman kepada kita sekalian . U. Sekarang dan selama-lamanya 2.
9MUqXC.
  • akiz3ujzos.pages.dev/49
  • akiz3ujzos.pages.dev/46
  • akiz3ujzos.pages.dev/468
  • akiz3ujzos.pages.dev/418
  • akiz3ujzos.pages.dev/379
  • akiz3ujzos.pages.dev/264
  • akiz3ujzos.pages.dev/314
  • akiz3ujzos.pages.dev/20
  • doa arwah katolik 40 hari